Wakil Gubernur Maluku Utara (Malut), H. Sarbin Sehe, melakukan kunjungan istimewa ke Kapal Perang Spanyol F-104 Mendez Nunez saat bersandar di Pelabuhan Ternate. Kunjungan tersebut, yang berlangsung Senin lalu, bukan sekadar kunjungan kenegaraan biasa, melainkan juga kesempatan berharga untuk memahami lebih dalam teknologi dan kemampuan kapal perang canggih tersebut. Suasana hangat dan penuh rasa hormat menandai pertemuan antara Wagub dengan Duta Besar Spanyol dan Kapten kapal.
Kunjungan Kehormatan dan Penguatan Kerja Sama Bilateral
Kunjungan Wagub Sarbin Sehe ke KRI Mendez Nunez memberikan kesempatan untuk mendengarkan penjelasan langsung dari komandan kapal mengenai spesifikasi dan kemampuan tempur kapal tersebut. Penjelasan tersebut mencakup teknologi persenjataan dan peran kapal dalam berbagai operasi maritim internasional.
Hal ini menjadi momen penting dalam upaya memperkuat kerja sama antara angkatan laut Indonesia dan Spanyol. Selain kesempatan “open ship” bagi masyarakat umum, kunjungan ini diharapkan mampu mempererat hubungan bilateral kedua negara.
Penguatan kepercayaan dan peningkatan interoperabilitas antara kedua angkatan laut juga menjadi tujuan utama kunjungan ini. Hal ini sejalan dengan upaya bersama dalam menjaga keamanan maritim regional.
Partisipasi Forkopimda Maluku Utara dan Rangkaian Acara
Wagub Malut didampingi oleh Forkopimda Maluku Utara dalam kunjungan tersebut. Tampak hadir pula Walikota Ternate, Bupati Kepulauan Sula, Wakil Walikota Tidore Kepulauan, dan Sekda Kota Tidore, beserta rombongan lainnya.
Rombongan menikmati tur terpadu di atas kapal perang Spanyol tersebut. Kunjungan diakhiri dengan ramah tamah dan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan.
Pengawasan dan Pengamanan ALKI oleh TNI AL
Kehadiran KRI Mendez Nunez di perairan Indonesia mendapat pengawasan ketat dari TNI Angkatan Laut. KRI Kapak-625 dan KRI Hampala-880, beserta pesawat udara CN235-220 MPA/P-8306, melaksanakan tugas pengawasan dan pengamanan (Waspam) serta shadowing terhadap kapal perang Spanyol tersebut.
Pengawasan ini berlangsung selama pelayaran KRI Mendez Nunez melalui Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) III-C dari Darwin, Australia menuju Guam pada 13 hingga 14 Juli 2025. Operasi ini merupakan bagian dari Operasi Cendrawasih Jaya-25 Tahap 3 yang dilakukan Koarmada III.
Tujuan Operasi Cendrawasih Jaya-25 Tahap 3
TNI AL memastikan setiap aktivitas pelayaran di perairan yurisdiksi Indonesia sesuai hukum internasional dan kedaulatan negara. Operasi ini juga bertujuan untuk menjaga keamanan dan stabilitas di wilayah perairan Indonesia.
Pemantauan terhadap kapal asing yang melintasi ALKI merupakan bagian penting dari upaya menjaga kedaulatan maritim Indonesia. TNI AL berkomitmen untuk menjaga keamanan dan keselamatan pelayaran di wilayah perairan Indonesia.
Kunjungan Wakil Gubernur Malut ke Kapal Perang Spanyol Mendez Nunez menjadi simbol penting dalam kerja sama pertahanan maritim antara Indonesia dan Spanyol. Keberhasilan operasi pengawasan oleh TNI AL juga menunjukkan komitmen Indonesia dalam menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah perairan negara. Kerja sama dan pengawasan ini diharapkan dapat terus ditingkatkan untuk menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan.