Petenis putri Indonesia, Aldila Sutjiadi, kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Berpasangan dengan petenis Jepang, Eri Hozumi, ia berhasil melewati babak pertama ganda putri Nottingham Open di Inggris. Kemenangan dramatis ini menjadi bukti keuletan dan strategi bermain mereka yang adaptif di lapangan rumput. Kemenangan ini sekaligus membuka jalan bagi Aldila untuk terus melaju di turnamen WTA 250 tersebut.
Dominasi di Set Pertama, Tantangan di Set Kedua
Aldila/Hozumi mengawali pertandingan dengan sangat gemilang. Mereka menunjukkan dominasi mutlak di set pertama, hanya kehilangan satu gim. Permainan apik dan minim kesalahan menjadi kunci keberhasilan mereka di awal laga.
Kemenangan mudah di set pertama ternyata tidak berlanjut. Pasangan Norwegia/Jepang, Ulrikke Eikeri/Makoto Ninomiya, bangkit dan memberikan perlawanan sengit di set kedua. Perubahan strategi dan permainan yang lebih agresif dari lawan membuat Aldila/Hozumi kesulitan.
Strategi Adaptif Menuju Super Tie-Break
Aldila menjelaskan bahwa lawan mengubah strategi di set kedua, lebih banyak menggunakan *loop* dan membuat mereka kesulitan bermain agresif. Hal ini membuat Eikeri/Ninomiya mampu menyamakan kedudukan dengan memenangkan set kedua.
Pada *super tie-break*, Aldila/Hozumi sempat unggul jauh 9-1. Namun, lawan mampu memperkecil kedudukan hingga 7-9, menciptakan suasana tegang. Namun, keuletan dan strategi yang tepat akhirnya membawa Aldila/Hozumi meraih kemenangan dengan skor akhir 10-7.
Tantangan Berat Menanti di Perempat Final
Keberhasilan Aldila/Hozumi melaju ke perempat final membawa mereka pada tantangan berat selanjutnya. Mereka akan berhadapan dengan pemenang antara unggulan teratas Zhang Shuai/Hsieh Su Wei dan pasangan Miyu Kato/Cristina Bucsa. Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sengit dan menentukan langkah Aldila di Nottingham Open.
Nottingham Open merupakan turnamen lapangan rumput kedua bagi Aldila musim ini. Pekan lalu, ia dan Eri juga berlaga di Libema Open 2025 di Hertogenbosch, Belanda. Di turnamen tersebut, langkah mereka terhenti di babak semifinal setelah melewati *super tie-break* yang ketat. Pengalaman ini tentu menjadi bekal berharga bagi Aldila dalam menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.
Persiapan dan Strategi Mendatang
Meskipun telah meraih kemenangan di babak pertama, Aldila dan Eri menyadari bahwa tantangan masih sangat besar. Mereka perlu mempersiapkan diri dengan baik secara fisik dan mental untuk menghadapi lawan-lawan kuat yang akan dihadapi. Analisa pertandingan lawan dan strategi yang tepat akan menjadi kunci keberhasilan mereka di perempat final dan seterusnya.
Kemenangan di Nottingham Open tidak hanya sekadar pencapaian pribadi, tetapi juga kebanggaan bagi Indonesia. Aldila Sutjiadi telah membuktikan konsistensinya sebagai petenis putri Indonesia yang berprestasi di kancah internasional. Dukungan dan harapan seluruh rakyat Indonesia akan selalu menyertainya dalam setiap pertandingan. Semoga Aldila dapat terus berjuang dan mengharumkan nama bangsa di turnamen-turnamen selanjutnya.
